9.11.10

Lagi

Singgah

Musnah

Tak terendus ada nyawa disini

Semua enyah tanpa pamit lalu mati

Beriringan tanpa henti lagi nanti

Tangis, teriak, menjadi saksi

Nyawa merangkak

Jasad tergeletak

Mulut berontak

Mengecam beranak pinak

Sembunyi ucap cinta diantara

Menghilang mengguncang tanah Indonesia

Kosong singgah

Kosong musnah

Lagi

Singgah, kosong, juga musanah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan di isi...